Berikut adalah beberapa posisi seks Kamasutra, sebuah buku ilmu senggama India Kuno yang terkenal di seluruh dunia. Di bawah ini ada 4 posisi seks pilihan dari Kamasutra. Sebenarnya banyak lagi posisi yang ditulis dalam kitab Kuno itu, namun 4 posisi seks terpilih ini kiranya menjadi sumber inspirasi bagi kita.
Dedalu
Ini adalah teknik yang unik dalam Kamasutra di mana pada asalnya, senggama dilakukan secara berdiri. Secara praktiknya, posisi ini agak sukar dilakukan, tetapi ia dapat memberi nikmat yang hebat kepada istri karena ransangan pada kelentit adalah kuat.
Cara melakukan senggama ini ialah suami melunjurkan kaki kirinya dan melipatkan kaki kanannya seakan bersila. Dengan betis kanannya, suami mengepit paha isteri yang sedang dilunjurkan. Isteri mengepit paha kiri suami dengan betis kanannya.
Variasi berbaring juga boleh dilakukan dan caranya serupa dengan posisi berdiri. Jika dilakukan secara berdiri maka sebaiknya isteri hampir sama tinggi dengan suami.
Sarang Lebah
Suami mendatangi isteri dari celah paha. Isteri akan mengepit pinggang suami dengan dua kakinya seolah-olah bersila, betisnya di belakang pinggang suami. Gerakannya ialah dengan menggunakan otot peha dan betis. Posisi ini hebat kerana isteri dapat bergerak sama mengikut gerak badan suami dan berdayung.
Keadaan isteri mengepit pinggang suami itu mungkin akan menyukarkan suami untuk berdayung karena terasa sesuatu yang berat pada pinggangnya. Oleh karena itu kaki isteri tidak harus mengepit pinggang itu dengan kuat, tetapi hanya sekadar diletakkan dan keadaan kaki itu masih bebas digerak-gerakkan. Ini lebih menyenangkan dayungan di lakukan.
Rusa Minum
Isteri menelengkup di atas ranjang sambil kedua kakinya dijuntaikan ke tepi ranjang. Suami mendatangi isteri dari arah belakang isteri. Ini adalah cara senggama di mana penis dapat dimasukkan jauh ke dalam lubang vagina. Tangan juga bebas untuk meransang buah dada isteri. Gerakan bisa dilakukan secara bergantian antara suami isteri.
Pelukan Satria
Dalam posisi ini isteri berbaring di atas ranjang dengan terlentang dan kedua pahanya dibuka lebar. Kedua betisnya dijuntaikan di tepi ranjang. Sebaiknya ranjang cukup tingginya agar kaki isteri tidak menyentuh lantai dan suami bisa menusuk sambil berdiri. Melalui posisi ini suami bebas menusuk isteri dari arah kanan atau kiri.
Tusukan boleh dilakukan ke kiri, kanan dan juga atas. Tangan suami berfungsi untuk memegang badan isteri agar tusukan lebih mudah dan bisa juga memegang buah dada isteri.
Jika posisi ranjang terlalu rendah, maka boleh diletakkan bantal di bawah punggung isteri di mana tingginya itu cukup bagi menegakkan pahanya.
Kamasutra Bergambar Melayu, sila klik sini
0 ulasan:
Catat Ulasan